Penggunaan PC yang rutin seperti mengolah dokumen/file, memasang dan membuka aplikasi, mengakses internet aktivitas-aktivitas semacam itu dapat berpotensi menyebabkan file-file dalam sistem menyebar atau terpecah secara tidak beraturan. Hal ini mengakibatkan sistem kesulitan untuk menemukan file yang terpecah saat pengguna mengakses kembali file tersebut. Oleh karena itu diperlukan tindakan untuk mengurutkan atau menata kembali file-file yang terpecah tadi guna memudahkan sistem dalam mengakses file tersebut.
Defragment Hard Disk merupakan proses menyusun kembali pecahan-pecahan file yang tidak beraturan pada Hard Disk kalian. Microsoft sebagai ibu kandung dari Windows telah menyediakan aplikasi Defragment untuk PC kalian yang bernama "Defragment and Optimize Drives". Aplikasi ini bisa kalian temukan di menu Control Panel.
Jika kalian masuk ke pengaturan di jendela "Defragment and Optimize Drives" kalian akan mengetahui bahwa sebenernya sistem secara default telah mengaktifkan penjadwalan Defragment Hard Disk secara otomatis seperti gambar dibawah ini.
Pertanyannya adalah...
"Kalau ana mau me-Defragment sendiri secara manual. Gimana caranya ?"
Itu tandanya ente wajib khatam-in nasihat aiyem pada episodelogi kali ini mengenai Cara Melakukan Defragment Hard Disk Pada Windows menggunakan aplikasi bawaan windows yang bernama Defragment and Optimize Drives (versi Windows 8.1).
Namun, sebelum kalian melakukan Defragment Hard Disk, aiyem saranin kalian terlebih dahulu menutup aplikasi lainnya dan menghapus atau membersihkan file-file sampah atau file-file yang sudah tidak diperlukan lagi (junk files). Hal ini dilakukan agar sistem tidak perlu repot-repot memproses file yang tidak dibutuhkan lagi jadi proses Defragment akan berlangsung lebih cepat. Caranya ?
Kalian bisa kepo-in di episodelogi aiyem sebelumnya mengenai Cara Membersihkan File Sampah Dengan Disk Cleanup Pada Windows .
Yosh! setelah mampus itu file sampah pada PC kalian. Langsung saja eksekusi...
Ada dua cara yang bisa kalian untuk mengoperasikan Defragment and Optimize Drives yaitu melalui Control Panel dan Windows Explorer. Aiyem akan bahas satu persatu. Check this out!
1. Melalui Control Panel
First, tentu saja terlebih dahulu masuk ke menu Control Panel. Kali ini aiyem akan menunjukan "The Hidden Menu" yang perlu kalian ketahui bagi pengguna Windows 8.1. Kalian bisa menemukan menu ini dengan mengarahkan kursor kearah kiri bawah kalian dan klik kanan saat ikon windows keluar atau simple-nya menggunakan shortcut dengan menekan "Windows + X" dan akan muncul tampilan seperti dibawah ini.
Selanjutnya, pilih System and Security >> lalu pilih Defragment and Optimize your Drives pada menu Administrative Tools. Sim... Salabim... kalian berhasil membuka jendela aplikasi Defragment and Optimize Drives seperti tampilan berikut.
Pilih partisi mana yang ingin kalian defrag. Lalu tinggal klik Optimize. Sistem akan lagsung menganalisis dan me-defrag hard disk kalian. Jika muncul indikasi "OK" seperti tampilan diatas maka tandanya proses Defragment sudah berhasil dan klik Close.
2. Melalui Windows Explorer
Tidak jauh berbeda dari langkah sebelumnya. Pertama, kalian harus masuk ke Windows Explorer. Lalu pilih partisi yang ingin kalian defrag. Next, klik kanan pada partisi yang ingin di defrag dan pilih Properties lalu pilih tab Tools pada jendela mungil seperti gambar dibawah ini...
Kemudian, pilih Optimize lalu akan muncul jendela aplikasi Defragment and Optimize Drives. ikuti langkah-langkahnya seperti yang ayem tamparkan paparkan sebelumnya...
Finally, PC kalian sudah dalam kondisi siap untuk bertugas kembali...
Itulah nasihat aiyem kali ini. Semoga bermanfaat 😀
Proses Defragment Hard Disk membutuhkan waktu yang cukup lama, Jadi lakukan proses saat kalian benar-benar senggang.
Artikel Terkait :
Komentar
Posting Komentar