Langsung ke konten utama

Belajar Beternak Sapi : 4 Tipe Sapi dan Ciri-Ciri Sapi yang Baik

Belajar Beternak Sapi : 4 Tipe Sapi dan Ciri-Ciri Sapi yang Baik

Sapi merupakan jenis ternak yang sangat populer dan hampir di setiap negara menjadikan daging dan susu sapi sebagai komoditas utama peternakan. Ada ratusan jenis sapi yang tersebar di seluruh belahan dunia. Setiap jenis sapi ini memiliki karakteristik bentuk dan kemampuan produksi yang berbeda-beda. Ada jenis-jenis sapi yang memiliki kemampuan produksi daging yang baik, juga ada jenis-jenis sapi yang memiliki produksi susu yang tinggi serta ada pula jenis-jenis yang memiliki sifat produksi daging dan susu yang baik. Oleh karena itu diperlukan pengelompokan tipe-tipe sapi berdasarkan kemampuan produksi sapi. Nah, pada episodelogi kali ini aiyem akan membahas mengenai 4 tipe-tipe produksi sapi beserta ciri-cici sapi yang baik yang patut diketahui bagi kalian ingin memulai bisnis peternakan sapi. Langsung saja simak nasihat aiyem dibawah ini, Cek dis ot...

TIPE-TIPE SAPI

Ditinjau dari bentuk fisik dan produktivitasnya, secara umum sapi dibedakan menjadi 4 tipe yaitu :

1. Tipe Pedaging
Sapi Tipe Pedaging merupakan sapi yang memiliki sifat produksi daging yang tinggi. Sifat produksi daging yang dimaksud adalah memiliki persentase karkas dan angka PBBH yang tinggi serta perlemakan dan kualitas daging yang baik. Sapi tipe ini umumnya memiliki bentuk tubuh yang besar, padat dan dalam. 
Contoh Sapi Tipe Pedaging : Sapi Belgian Blue | Sapi Limousin | Sapi Brahman | Sapi Bali

2. Tipe Perah
Sapi Tipe Perah merupakan sapi yang memiliki produksi susu yang tinggi. Sapi tipe ini umumnya memiliki  bentuk tubuh yang tinggi, besar dan lebar.
Contoh Sapi Tipe Perah : Sapi Friesian Holland (FH) | Sapi Guernsey | Sapi Sahiwal | Sapi Grati

3. Tipe Dwiguna
Sapi Tipe Dwiguna merupakan sapi yang memiliki produktivitas daging dan susu yang baik. Sapi tipe ini memiliki sifat dan bentuk tubuh yang mencerminkan sapi tipe pedaging dan tipe perah.
Contoh Sapi Tipe Dwiguna : Sapi Simmental | Sapi Shorthorn

4. Tipe Pekerja
Sapi Tipe Pekerja merupakan sapi yang memiliki perototan dan pertulangan dalam tubuh yang baik. Beberapa tahun sebelumnya, sapi tipe ini sering dijumpai untuk membantu petani membajak sawah. Pada beberapa peternakan sapi lokal tipe pekerja juga dimanfaatkan sebagai sapi pedaging. Mayoritas dari sapi tipe ini memiliki tanduk.
Contoh Sapi Tipe Pekerja :Sapi Gir | Sapi Madura | Sapi Aceh | Sapi Krishna Valley

Berikut aiyem tampilin kelompok tipe-tipe sapi dari berbagai jenis sapi :

Tipe-Tipe Bangsa Sapi - Irvan Aby
Guna mendapatkan hasil produksi yang optimal, pemilihan bangsa ternak penting untuk dipertimbangkan.
CIRI SAPI

Setelah mengetahui apa saja tipe-tipe sapi, pertanyaan selanjutnya adalah...
"Bagaimana ciri-ciri sapi pedaging/perah yang baik ?"

Pada kondisi lapangan, setiap jenis ternak memiliki ciri-ciri khusus yang menunjukan bahwa sapi tersebut sangat baik untuk dibudidaya atau diternakan (entah digunakan sebagai pedaging/perah). Namun, jika dijelaskan secara detail postingan ini akan panjang bet dah. Jadi aiyem akan bahas saja dengan singkat xixixi (sebenernya hal ini dikarenakan keterbatasan ilmu penulis).
Nah, secara umum ciri-ciri sapi pedaging/sapi perah yang baik sebagai berikut :

1. Sapi Tipe Pedaging
Ciri Sapi Pedaging yang Baik - Irvan Aby
  • Sehat dan tidak cacat
  • Tingkah laku tenang (jinak)
  • Bentuk tubuh padat, dalam dan lebar
  • Kepala pendek
  • Dahi lebar
  • Leher dan bahu tebal
  • Mata bersih dan berbinar
  • Ekspresi segar dan ramah
  • Bahu lebar
  • Dada lebar dan dalam
  • Badan penuh berisi daging
  • Jaringan lemak bawah kulit tebal
  • Kaki pendek dan simetris
  • Tampak dari samping menyerupai segi empat, panjang dan lebar
2. Sapi Perah
Ciri Sapi Perah yang Baik - Irvan Aby
  • Sehat dan tidak cacat
  • Tingkah laku tenang (jinak)
  • Bentuk badan besar, tinggi dan ramping
  • Panjang kepala sedang
  • Mata bersih dan berbinar
  • Leher panjang dan ramping
  • Ekspresi segar dan ramah
  • Tulang rusuk besar dan panjang
  • Pinggang belakang lebar dan tinggi yang rata
  • Kaki panjang dan simetris
  • Bentuk kuku tidak tajam dan tidak tegak
  • Pijakan kuat dan kokoh
  • Bentuk ambing, simetris dan normal
  • Memiliki 4 puting (2 depan, 2 belakang)
  • Posisi puting simetris
Penampilan ternak mencerminkan produktivitas ternak.
Begitulah kira-kira khotbah aiyem pada kesempatan kali ini. Aiyem menerima kritik, saran dan Angpaonya yang bisa kalian kirim di bagian kotak amal komentar dibawah ini :v. Terakhir Semoga bermanfaat 😀

Artikel Terkait :
Belajar Beternak Sapi:Asal-Usul Sapi, Klasifikasi Sapi dan Macam-macam Ras Sapi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Belajar Beternak Sapi : Asal-usul Sapi, Klasifikasi Sapi dan Macam-Macam Ras Sapi

Sapi merupakan hewan yang dibudidayakan/diternakan untuk menghasilkan produk bahan pangan seperti daging dan susu. Sapi menjadi komoditas peternakan yang hingga kini masih mempunyai potensi yang sangat besar di Indonesia. Pada kesempatan kali ini aiyem akan menasehati pada kalian mengenai seluk beluk mengenai sapi yang wajib diketahui bagi kalian yang ingin membangun usaha ternak sapi. Aiyem akan bahas mulai dari asal-usul ternak sapi di Indonesia, klasifikasi taksonomi sapi dan macam-macam ras (rumpun) sapi. Check it out... ASAL USUL SAPI DI INDONESIA Sumber : www.devianart.com Sapi asli Indonesia merupakan hasil domestikasi sapi liar  Bos javanicus  yang kini familiar disebut banteng. Habitat asli banteng di Indonesia meliputi Pulau Jawa dan Kalimantan. Di Sumatera dan Sulawesi juga dijumpai banteng hasil domestikasi namun kemudian hidup liar kembali. Spesies banteng liar asli Indonesia ini kemudian ter domestikasi hingga sekarang dikenal oleh masyaraka...

Cinta Rupiah Bagi Indonesia

Nama Rupiah berasal dari bahasa Sanskerta "rupya" yang berarti koin perak. Rupiah merupakan mata uang resmi Negara Kesatuan Republik Indonesia yang dicetak, diedarkan dan diatur penggunaannya oleh Bank Indonesia . Penggunaan rupiah sebagai alat pembayaran di seluruh wilayah Indonesia adalah hukumnya wajib sesuai yang tertuang dalam Undang-Undang No.7 Tahun 2011 tentang Mata Uang dan Peraturan Bank Indonesia No.17/3/PBI/2015 tentang Kewajiban Penggunaan Rupiah di Wilayah NKRI. Nah, pada kesempatan kali ini aiyem akan mengulik-ulik mengenai kilas balik, peran dan kepedulian masyarakat terhadap mata uang rupiah yang sering kita gunakan ini nih. Pertanyaan aiyem seberapa besar Cinta Rupiah kalian ? KISAH RUPIAH  Sumber : Antara Foto Cerita aiyem mulai dari kekalahan Jepang atas Amerika Serikat yang akhirnya Indonesia dapat menngibarkan kemerdekannnya pada tanggal 17 Agustus 1945. Namun setelah hari bahagia itu berlalu, hari-hari yang sulit bagi Indonesia dengan r...